5+ Sertifikat yang Berguna untuk Melamar Kerja

Cara Memilih dan Sertifikat yang Berguna untuk Melamar Kerja – Setelah lulus, kebanyakan orang secara alami pasti akan memilih untuk mencari pekerjaan, baik di instansi pemerintah maupun di perusahaan swasta. Mencari pekerjaan bisa jadi sulit, terutama jika kamu tidak benar-benar tahu apa yang ingin kamu lakukan. Namun, kamu tidak perlu berkecil hati karena kamu bisa belajar saat mulai bekerja.

Jadi, agar bisa dipekerjakan untuk suatu pekerjaan, kamu harus memenuhi beberapa persyaratan wajib saat melamar pekerjaan. Selain keterampilan atau skill yang harus dimiliki oleh karyawan, para pencari kerja juga diwajibkan untuk mempersiapkan berbagai dokumen, seperti :

• surat lamaran kerja,
• CV (Curriculum Vitae) atau portofolio,
• fotokopi ijazah dan transkrip nilai,
• fotokopi KTP dan KK,
• pas foto,
• SKCK (surat keterangan catatan kepolisian),
• surat keterangan sehat,
• surat keterangan pengalaman kerja dan
• sertifikat yang berguna untuk melamar kerja.

Yap. sertifikat yang berguna untuk melamar kerja juga penting untuk menambah kualifikasi yang kamu punyai. Kini mendapatkan sertifikat guna mensupport kamu mencari kerja tak selalu harus offline atau ikut kursus di suatu tempat gitu.

Di era digital, banyak kursus yang juga bisa kamu ikuti secara online. Cara mendapatkan sertifikat online gratis bisa kamu cari di berbagai kursus online seperti kursus digital marketing dan sebagainya.

Cara Memilih Sertifikat yang Berguna untuk Melamar Kerja

Sebagai lulusan baru, jelas kamu memiliki sertifikasi yang cukup, sehingga sulit untuk memilih mana yang akan ditulis di CV kamu. Ingatlah ini.

Pasalnya, jika salah memilih sertifikat yang ingin kamu lampirkan, CV kamu malah tidak akan bisa digunakan secara efektif saat melamar pekerjaan, sebab ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan dalam mencamtumkan sertifikat ke dalam CV lamaran kerja.

Jadi sertifikat apa yang perlu kamu masukkan ke dalam CV kamu? Simak penjelasan di bawah ini.

1. Pilih Sertifikat yang diminta saat Melamar Pekerjaan

Ini adalah hal terpenting saat melamar pekerjaan. Terkadang perekrut meminta kandidat untuk memiliki sertifikat tertentu. Biasanya digunakan pada posisi yang membutuhkan keahlian khusus.

Jika kamu ingin melamar posisi yang memenuhi ketentuan ini, pastikan kamu sudah memiliki sertifikasi yang disyaratkan. Ini penting untuk meningkatkan peluang kamu mendapatkan pekerjaan.

2. Pilih Sertifikat Sesuai dengan Bidang Pekerjaan yang akan dilamar

Jangan sembarangan dalam memilih sertifikat yang akan ditulis di CV kamu. Ini bahkan berlaku bagi mereka yang merupakan lulusan baru yang telah memiliki banyak sertifikasi. Alasannya, tidak semua sertifikat ini relevan dengan bidang pekerjaan yang kamu lamar.

Jika kamu memasukkan sertifikat yang salah, peluang kamu untuk mendapatkan pekerjaan akan semakin rendah. Oleh karena itu, pilihlah sertifikat yang benar-benar sesuai dengan bidang pekerjaan yang kamu lamar.

Contohnya aja aku dulu saat melamar kerja sebagai staff accounting, aku lampirkan sertifikat brevet pajak karena masih berkaitan.

Memiliki sertifikat yang berkaitan dengan accounting seperti sertifikat brevet pajak juga bisa berdampak pada gaji atau salary kamu loh. Kamu bahkan bisa jadi mendapatkan gaji sebagai staff accounting yang lebih tinggi daripada mereka yang tak memiliki sertifikatnya.

3. Pilih Sertifikat yang Menunjukkan Kemampuan kamu

Dalam beberapa kasus, sertifikasi kamu dapat digunakan untuk membuktikan bahwa kamu memiliki beberapa keterampilan yang berharga di luar pekerjaan yang kamu butuhkan.

Misalnya, jika kamu melamar posisi pengembang website dan menyertakan sertifikasi spesialis situs mobile web di CV kamu, perekrut akan tahu bahwa kamu memiliki lebih banyak keterampilan, yang dapat meningkatkan peluang kamu untuk diwawancarai.

4. Pilih Sertifikat yang Menunjukkan Pencapaian dan Prestasi kamu

Sebagai lulusan baru, tentunya kamu akan memiliki pengalaman yang berbeda sebagai mahasiswa, baik di jurusan akademik maupun non akademik. Jika kamu memiliki pencapaian atau pencapaian tersebut, kamu dapat melampirkan sertifikat ke CV kamu. kamu juga dapat melampirkan sertifikat workshop atau proyek penelitian yang kamu ikuti.

Contoh Sertifikat yang Berguna untuk Melamar Kerja

Semakin banyak sertifikat yang kamu miliki, semakin banyak juga pengalaman dan aktivitas yang kamu ikuti. Ingat, bagaimanapun, bahwa kamu juga perlu mengatur sertifikat kamu sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau bidang pekerjaan yang kamu lamar, terutama jika kamu adalah orang yang sangat aktif sejak usia dini. Oleh sebab itu, berikut ini beberapa contoh sertifikat kerja yang berguna untuk kamu melamar pekerjaan.

1. Sertifikat Kepanitiaan

Ada banyak kegiatan mahasiswa dalam perkuliahan yang diberikan oleh fakultas atau universitas. Biasanya dalam rangka penyelenggaraan kegiatan kemahasiswaan, pihak kampus membuka pendaftaran bagi mahasiswa yang ingin terlibat dalam kepanitiaan.

Kamu tidak boleh menyia-nyiakan kesempatan ini karena kamu perlu mendapatkan pengalaman dalam mengatur sebuah acara. Berkat kegiatan ini, kamu akan mendapatkan pengalaman dalam mengkoordinasikan, bekerja sama, dan mengatur acara dengan cermat. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan sertifikat yang berguna untuk melamar kerja.

2. Sertifikat Seminar atau Workshop

Universitas baik swasta atau negeri seringkali harus menyelenggarakan seminar atau workshop untuk mahasiswa. Tau nggak ternyata sertifikat dari seminar atau workshop ini juga salah satu sertifikat yang berguna untuk melamar kerja.

Seminar atau workshop merupakan kegiatan yang bermanfaat karena bisa mendapatkan ilmu baru dari para ahli disana. Selain itu, kegiatan ini juga dapat melatih pemikiran kamu untuk menjadi lebih kritis.

Peserta seminar seminar online bersertifikat 2020 atau seminar offline-pun biasanya menerima sertifikat peserta yang dapat dilampirkan pada surat lamaran kamu. Ini dapat membuat perbedaan bagi perusahaan karena kamu tampak aktif dan bersemangat untuk belajar.

3. Sertifikat TOEFL

Sertifikat yang berguna untuk melamar kerja yang lainnya dan pasti udah kamu tahu adalah sertifikat TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah sebuah uji kemampuan dalam berbahasa inggris. Ujian TOEFL ini dibuat oleh ETS (Educational Testing Service) yang pusatnya ada di Amerika Serikat untuk seluruh peserta ujian yang ada di dunia.

Pada dasarnya tes ini dirancang untuk menguji kemampuan bahasa para pelajar internasional yang akan masuk ke universitas di Amerika dan Kanada. Namun seiring berjalannya waktu, TOEFL menjadi persyaratan bagi pelamar kerja.

Saat ini, hampir semua perusahaan mengharuskan karyawan mereka menguasai bahasa Inggris, baik secara lisan dan tulisan dengan lancar. Selain itu, dunia yang semakin terhubung akibat globalisasi, wajar jika perusahaan besar ingin terus mampu bersaing.

Selain kebutuhan profesional, bahasa Inggris merupakan bahasa yang umum digunakan oleh semua orang, baik di dalam maupun di luar dunia kerja.

4. Sertifikat Pajak atau Sertifikat Brevet Pajak

Sertifikat brevet pajak adalah salah satu sertifikat yang berguna untuk melamar kerja. Terutama buat kamu yang lagi mengincar posisi sebagai accounting atau bagian pajak di suatu perusahaan. Ini aku alami sendiri ya. Pas lulus kuliah aku cari info kursus apa yang harus aku ikuti biar biasa membantuku dapat kerjaan yang lebih baik.

Dan setelah aku dapat info, aku langsung daftar Kursus brevet di IAI (Ikatan Akuntan Indonesia) di Surabaya. Dan bener aja setelah 6 bulan les, aku pakai sertifikatnya buat daftar kerja dan aku banggakan saat wawancara kerja sebagai accounting. Dan aku rasa itu jadi nilai lebih sehingga aku bisa kerja di tempat kerjaku yang sekarang. Aku bahkan masih inget banget kepemilikan sertifikat jadi salah satu pertanyaan yang ditanyakan saat interview kerja.

Saat les brevet pajak A dan B, kita akan dapat semua materi perpajakan. Tapi materi pajak rasaku itu banyak banget, serasa nggaj cukup les dengan jangka waktu segitu doang. Ya moga kalian bisa lebih fokus ya saat mengikuti kursus ini.

5. Sertifikat Kursus Full Stack Web Developer

Nah, sertifikat satu ini cocok buat kamu yang ingin sukses berkarur di dunia IT sebagai full stack web developer.

Web developer bertugas membuat website baik dari sisi backend maupun front end.

Memiliki sertifikat dari kursus full stack web developer nyatanya bisa menaikan nilai atau value kamu di mata perusahaan sebagai pemberi kerja jika kamu ikut bekerja sebagai karyawan atau staff IT.

Namun bagi kamu yang menekuni jasa pembuatan web secara mandiri atau membuka usaha sendiri tanpa ikut bergabung dan menjadi karyawan di perusahaan, sertifikat full stack ini juga penting loh. Sertifikat ini bisa menambah portofolio biar klien makin percaya menggunakan jasa mu.

Ngomong-ngomong, gaji atau fee seorang web developer in terbilang fantastis loh, bisa puluhan juta kalau kalian bisa menguasai semua ilmu web developer atau full stack ini.

Seperti itulah beberapa sertifikat yang berguna untuk melamar kerja dan juga bagaimana cara memilih sertifikat yang baik untuk dilampirkan di contoh CV. Jangan lupa saat melamar kerja, jangan terlalu banyak melampirkan sertifikat, cukup masukkan yang sesuai pekerjaan saja. Semoga bermanfaat.