Cerita Membangun Usaha Digital Dari Kamar Kos-an: Sempat Hampir Menyerah Hingga Bisa Mengucap Alhamdulillah

Blog Change My Life, a lot!

Berawal dari blog dan menekuni menulis hari demi hari, ternyata bisa membawaku sejauh ini. Yang tadinya menulis hanya ku jadikan hobi dan pelepas penat, kini malah bisa mendatangkan rezeki, bahkan bukan buatku sendiri.

Yang aku sadari ternyata semua berkat adanya kesempatan yang sangat luas di dunia digital. Dan mungkin, aku salah satu yang beruntung bisa melihat peluang dan memanfaatkannya.

Nah, kali ini, aku tak lagi bercerita tentang pengalaman nge-blogku karena mungkin banyak teman-teman yang udah baca ceritaku di buku antologi pertamaku “Blog at a First Sight” yang aku tulis bersama 19 teman blogger lain.

Namun kali ini, perkenankanlah aku menceritakan bagaimana aku mendirikan usaha digital pertamaku. Bisnis kecil yang aku harap bisa bertahan dan makin besar ke depannya. Amin!

Bisnis Digital yang Ku Bangun Dari Kamar Kos-an Itu Bernama…

1 tahun 9 bulan sejak pertama grup whatsapp ini aku buat yaitu 15 Mei 2020. Grup ini adalah grup whatsapp yang terdiri dari beberapa penulis dalam bisnis digital berupa jasa penulisan artikel yang aku branding dengan nama NoeDigitalMedia.com.

Namun kalau flashback lebih jauh lagi dan aku scroll history chat yang memang jarang ku hapus, ternyata Oktober 2019 adalah awal aku mendapat tawaran untuk mengerjakan orderan artikel dalam jumlah banyak.

Aku adalah narablog yang udah merasakan nano-nano nya dunia blogging sejak bertahun-tahun lalu. Blog pertamaku celotehdinihari.com aku pakai sejak 2016 silam. Sejak saat itu, berbagai macam proses pembelajaran, pengalaman seru dan naik turunnya seorang blogger udah aku rasakan.

Bagi sebagian pihak yang membaca blogku, mungkin mereka merasa tulisan-tulisanku di blog cukup untuk membuat mereka yakin untuk mempercayakan beberapa project penulisan artikel untuk instansi mereka.

Di sini bukan aku bilang tulisanku itu “bagus” ya, aku lebih percaya kalau mereka cocok aja dengan gaya atau teknik yang aku pakai di tulisanku. Dan tentu nggak semua orang punya penilaian yang sama.

Singkat cerita, seorang menghubungiku dan meminta dibuatkan 5 buah artikel untuk website bisnisnya. Proses negosiasi dan briefing selesai, 5 artikel pun ku selesaikan dalam beberapa hari. Tak lama kemudian orderan bertambah menjadi 25 artikel dan aku diberikan waktu sekian hari.

Tentu aja, sebagai individu aku merasa tak sanggup mengerjakan 25 artikel ini sendiri. Jujur, mengerjakan artikel orang lain membuatku kehabisan waktu dan tak sempat menulis untuk diri sendiri alias tak bisa menulis untuk posting di blog, sama sekali tak sempat. Padahal aku lagi giat-giatnya naikin performa blog biar jumlah kunjungannya makin tinggi.

Akhirnya terpikirkan untuk mengajak teman-teman blogger (4 blogger) kala itu untuk mengerjakan 25 buah orderan tadi. Tentu aja aku mengambil komisi dari pembagian artikel tadi lalu selebihnya aku berikan ke teman blogger. Dan yap, done, project kami selesai.

Tak Mau Melewatkan Kesempatan, Ini Peluang Besar yang Aku Lihat

Setelah orderan 25 artikel pertamaku selesai, aku mikir keras dalam batin “wah kok ternyata bisa ya jualan artikel lepas.”

Yap, artikel lepas. Istilah yang aku sebut untuk jualan artikel ini. Pasalnya, artikel-artikel ini akan jadi hak milik klien dan terserah mereka mau dipakai untuk apa dan diposting dimana.

Setelah dua kali menerima, aku tersadar ternyata kebutuhan konten digital seperti artikel itu besar banget. Kenapa? Pertama, era digital membuat banyak bisnis berubah serba digital pula. Kebanyakan bisnis sekarang pasti memiliki website bisnis minimal untuk meletakan profil bisnis, untuk branding dan juga untuk pemasaran bahkan penjualan.

Dan, kabar baiknya lagi, tak semua pemilik bisnis yang memiliki website bisnis bisa menjalankan websitenya sendiri apalagi mengisi konten-kontennya. Itulah sebabnya jasa pembuatan website, jasa SEO dan juga jasa pembuatan artikel dibutuhkan.

Karena menyadari peluang ini, akhirnya berbekal niat dan bismillah, aku memutuskan ingin melanjutkan apa yang udah aku mulai. Berbekal aplikasi canva gratisan, aku bikin banner segiempat untuk jasa artikelku dan aku share di grup-grup blogger di facebook.

Membentuk Tim Penulis Bukan Perkara Gampang

Bak gayung bersambut, beberapa teman dan orang yang mengetahui track record ku sebagai blogger mulai satu persatu menghubungi nomor whatsapp yang aku cantumkan di banner.

Kagetnya, yang datang bukan blogger individu aja, tapi juga agensi atau tim IT perusahaan-perusahaan tertentu.

Langsunglah aku mulai menyebar informasi lowongan penulis dan mulai menyeleksi mereka yang kiranya cocok dengan bisnisku.

Ternyata mencari penulis lepas tak semudah mencari teman untuk diajak berghibah (eh canda ghibah) wkwkwk.

Kesulitan pertama karena pendaftar kebanyakan datang dari kalangan blogger yang tentu rate menulisnya berbeda dengan rate penulis lepas. Perihal rate atau fee penulis ini juga masih banyak yang salah kaprah, sampai pernah aku tuliskan sendiri khusus dalam satu artikel “Perbedaan fee Content Writer dan Blogger”, hehe.

Hal sulit lainnya yang aku rasakan adalah masa-masa training (bukan masa percobaan yang tanpa bayaran ya)

Training ini dilakukan sambil jalan saat penulisku aku beri job pertama kali. Tak semua penulis mempunyai teknik yang sama denganku. Sejauh ini memang aku menerapkan teknik SEO (Search Engine Optimization) pada banyak artikelku di blog. Dan aku tahu memang teknik seperti itulah yang diinginkan oleh klien-klienku.

Aku harus menyamakan dulu persepsi tentang tulisan SEO ke penulisku, tanpa mengabaikan kenyamanan pembaca saat membaca hasil artikel mereka. Tentu bukan perkara gampang karena pemahaman setiap orang berbeda ya. Tapi ya, itulah yang namanya tim. Tim yang solid pasti tak akan mudah dibentuk begitu aja kan?

Alhamdulillah setelah sekian masa, kini terkumpullah 15 penulisku yang penuh semangat!!

Sempat Hampir Menyerah…

6 bulan berlalu dari pertama grup whatsapp penulis ku buat, tentu aja dong semua nggak berlangsung mulus. Aku yang masih baru dalam bisnis digital ini juga pernah mengalami up and down, pasang dan surut, bahkan moment yang bikin aku mikir “udah ah, aku tutup aja bisnisnya”.

Ada beberapa alasan kenapa bisnis pembuatan artikelku ini sempat hampir tak ku lanjutkan, diantaranya:

1. Banyaknya Kompetitor Besar

Saat kalian buka google lalu mengetikan kata kunci jasa artikel atau jasa penulisan artikel, kalian pasti bisa menemukan banyaknya bisnis jasa artikel di sana. Terlebih, mereka adalah jasa digital besar yang bahkan beberapa udah berbentuk CV dan PT. Sedangkan aku, masih berstatus individu yang bahkan memanagenya sendiri.

Aku belum punya admin, juga belum punya rekan untuk berbagi tugas memantau orderan klien dan mengontrol penulis.

Melayani klien yang order dan juga konsultasi, membuat brief untuk penulis, mengecek artikel yang ditulis penulis, hingga mengirim hasil pekerjaan ke klien masih aku kerjakan sendiri. Rasanya bikin insecure kadang kalau liat jasa jasa serupa di luar sana. Dan memang kayaknya aku harus upgrade bisnis ini kalau tak mau ketinggalan kereta.

2. Keuntungan yang Kecil

Asal temen-temen tahu, harga pasaran artikel lepas itu jujur masih murah banget. Yang masih murah begini aja masih banyak yang bilang kemahalan, trus kita harus jualan berapa coba? Penulisnya harus dapet jasa nulis berapa coba, kok tega nawar-nawar nggak wajar wkwkwkwk (eh curhat).

Dari harga yang udah murah ini, ya nggak mungkin juga aku sebagai pemilik bisnisnya bakal ambil keuntungan banyak dari yang ditulis penulisku. Jadi ya, begitulah. Aku cuma mikirnya, yaudah nggak papa laba per artikelnya kecil, asal kalau diakumulasi jumlah orderannya banyak kan tetap lumayan, jadi main quantity aja gitu.

3. Menyita Waktu dan Pikiran

Point 1 tadi aku udah jelasin apa aja tugasku di bisnis digital ini. Iya, segitu banyak dan sebenarnya bisnis ini pun masih side hustle-ku. Aku masih kerja regular sebagai staff accounting di kantor. Praktis aku baru bisa handle bisnis ini saat jam istirahat kerja dan sepulang kerja.

Banyaknya orderan artikel yang kadang briefnya rumit-rumit bikin pikiran juga terkuras banget. Aku juga jadi sering mengabaikan blog utamaku celotehdinihari.com karena harus fokus mengurus bisnis artikel ini.

4. Klien yang Kurang Kooperatif

Sebenarnya sejauh ini klien-klien yang aku temui hampir semuanya sangat baik dan kooperatif. Brief yang diberikan jelas, juga saat konsultasi feedbacknya sangat enak diterima, jadi diskusi juga lancar. Pembayaran juga tak banyak bermasalah.

Namun ya, namanya bisnis, ada aja gitu satu dua yang nggak beres. parahnya, pas ketemu 1 klien yang kurang kooperatif, karakternya dan cara ngomongnya juga bikin mental down abis. Nggak perlu ku jelaskan detailnya lah ya, tapi pasti yang namanya bisnis ada aja nemuin rekan atau klien yang begini sifatnya, naudzubillah! Alhamdulillah aku hindari toxic client seperti ini dengan tak bersedia menerima orderannya kembali, hmmm.

5. Mood dan Semangat Penulis yang Naik Turun

Sebenarnya ini masih wajar, aku yang manusia biasa aja ada capeknya, ada naik turun semangatnya, pasti mereka pun begitu. Selama tak merugikan ku dan klien yang udah mempercayakan jasaku untuk project mereka, aku its okay aja buat mereka istirahat suatu waktu, nggak harus nulis terus. Yang penting job yang udah diambil harus dikerjakan tepat waktu aja, tapi nggak ada keharusan untuk ambil job terus.

Naik turunnya mood dan semangat puluhan penulis yang karakternya beda-beda ini mengharuskanku untuk lebih dewasa, sabar, juga membuatku sering memberikan insight dan motivasi positif biar kita sama-sama naik lagi. Capek? Iya, tapi begitulah tim, harus saling menguatkan.

Titik Haru yang Membuat Semangatku Berkobar Kembali

5 Alasan di atas sering banget terbesit di kepala dan saat satu momen semua alasan tersebut ketemu, rasanya udah mau nyerah aja. “Udah mau fokus nge-blog sendiri aja deh”.

Namun, seperti diingatkan sama Allah waktu itu. Ada rasa haru saat penulis-penulisku chat di whatsapp meminta job atau kata kunci yang kiranya bisa mereka kerjakan hari itu.

“mbak, ada keyword kah hari ini”

“mbak, minta keywordnya ya”

Chat-chat mereka begini setiap hari bikin aku merenung dan mikir “Ya Allah, aku ditungguin loh, mereka berharap mendapat pekerjaan menulis setiap hari dariku loh”

Dan saat aku ingin mengabaikan mereka, rasanya aku kayak nggak bersyukur. Aku baru sadar, mungkin aku dikasih rejeki banyak relasi dan klien yang datang itu biar bisa jadi jembatan atau jalan rezeki buat mereka, bukan buatku sendiri.

Memang, kebanyakan penulisku berasal dari background yang berbeda-beda. Ada yang anak kuliahan, ada yang ibu rumah tangga, ada yang full freelancer dan sebagainya. 500 ribu sampai jutaan perbulan buat mereka dari menulis artikel pasti juga sangat berarti.

Setelah itu, aku gasssss lagi dan semangat lagi untuk melanjutkan jasa penulisan artikel ini. Makasih penulis-penulisku untuk suntikan semangatnya!!!! Love Love!

Alhamdulillh, Begini Caraku Mempertahankan Bisnis dan Menaikan Omset

Setelah masa up and down dan haru yang bikin aku semangat lagi itu, kini jasa penulisan artikelku udah berjalan hampir 2 tahun. Akhirnya bisa berucap Alhamdulillah terus menerus karena merasa bangga telah bisa melewati tahun pertama dan insyaallah siap menyambut tahun-tahun berikutnya.

Jumlah orderan bisa mencapai ratusan ribu kata perbulan dan omset juga sudah melampaui 10 juta per bulan. Cukup menyenangkan bagi kami. Alhamdulillah terus pokoknya.

Namun semua itu nggak aku dapatkan begitu aja tanpa usaha dan planning yang rapi tentunya. Aku mutar otak banget biar bisnis ini bisa jalan terus, makin dikenal dan semakin banyak klien yang datang. Apa aja rahasianya? aku share nih ya 🙂

1. Manajemen Bisnis: Make a System Clearly

Menurutku sebagai anak ekonomi, tak ada bisnis yang akan bertahan lama tanpa adanya manajemen yang rapi. Manajemen ini bisa manajemen sumber daya nya, juga manajemen alur kerja bisnis tersebut, macam-macam lah.

Akupun sadar akan hal ini. Dulu aku merasa lebih capek karena semua brief dari job aku berikan manual ke penulis. Juga cara mengirim hasil pekerjaan mereka untuk aku check masih manual lewat WA. Jadi bisa sering kacau saat bertumpuk satu sama lain.

Pelan-pelan aku bikin sistem yang bisa memudahkan pekerjaan kami. Mulai dari pemberian brief, pengisian laporan kinerja penulis, pengiriman artikel ke klien, hingga proses pembayaran fee ke penulis sekarang lebih rapi karena sistem yang diterapkan di bisnis ini.

2. Motivasi Tim

Di grup, kami sering menyemangati satu sama lain. Saat ada kabar baik misal ada ratusan orderan artikel datang aku juga selalu langsung info ke grup biar mereka makin semangat karena peluang fee mereka lebih besar di periode makin terpampang nyata. hehe.

Saat aku mau pitching atau kasih penawaran ke klien juga seringkali aku minta doa temen-temen penulis biar projectnya bisa goll. Dan alhamdulillah aku jadi makin semangat juga karenanya, hihi.

3. Berikan Hak bagi Tim dengan Lancar

Ini tips ringan yang insyaallah bikin berkah, hihi. Jangan menunda-nunda bayar fee ke orang yang udah ngeluarin keringat dan tenaga. Insyaallah kalau kita lancarkan rezeki orang, rezeki kita juga akan makin terbuka lebar. hehe

4. Bangun Branding

Salah satu hal yang paling penting dalam sebuah bisnis adalah membangun branding. Bagaimana sebuah bisnis bisa dikenal oleh lebih banyak orang, bahkan hingga bisa menarik orang untuk memakai atau membeli produknya itu adalah salah satu kunci sebuah bisnis bisa bertahan dan omset makin meningkat.

Branding yang baik akan membuat orang lain lebih percaya ke kita. Dalam hal ini, brandingku secara pribadi sebagai blogger dan juga branding bisnisku aku usahakan untuk berjalan beriringan, agar semua yang mengenalku sebagai blogger juga bisa mengenalku sebagai pemilik bisnis pembuatan artikel.

Tak lupa aku juga melakukan branding di sosial media seperti instagram, facebook dan juga twitter.

5. Beri Layanan Terbaik

Sebagai penjual jasa, tentu menjaga kualitas layanan menjadi salah kunci kalau bisnis kita ingin terus bertumbuh dan omset meningkat. Itu juga yang aku usahakan pada bisnis digital noedigitalmedia.com.

Selain aku menjaga kualitas tulisan para penulis dengan membuat standar penulisan khusus, aku juga membuka layanan free konsultasi untuk semua klien. Sebisa mungkin kami juga mengirim artikel sesuai deadline yang diberikan, bahkan bisa sebelum hari deadline.

6. Buat Website Bisnis

Apa aja manfaat website untuk sebuah bisnis? tentu banyak banget. Apalagi sekarang apa-apa serba online. Jualanku ini juga online. Banyak bisnis yang tadinya offline juga kini beranjak melangkah ke ranah online sejak pandemi. Dan efeknya, tentu aja besar banget. Minimal ini yang aku rasakan.

Aku tak langsung membuat website saat membangun jasa artikel ini. Namun ketika aku niatkan ingin membesarkan bisnis ini, terus bertahan dan menaikan omset setiap bulan, maka mempunyai website bisnis sendiri adalah hal pertama yang aku pikirkan.

Tak lama aku hubungi seorang teman untuk membantuku membuat tampilan website hingga seperti yang bisa kalian liat sekarang di website noedigitalmedia.com.

Manfaat Memiliki Website Bisnis Sendiri

Bukan tanpa alasan aku memutuskan untuk mempunyai website bisnis sendiri. Berikut beberapa pertimbangan yang aku pikirkan tentang manfaat sebuah website.

1. Sebagai Katalog Produk Online atau Portofolio

Untuk bisnis yang produk jualannya berupa barang, website online bisa digunakan sebagai katalog produk. Dan untuk produk jasa seperti yang aku jual, website bisnis bisa digunakan sebagai katalog dan juga portofolio.

2. Meningkatkan Kredibilitas

Banyak orang atau konsumen yang akan lebih percaya pada sebuah produk baik barang maupun jasa yang memiliki website bisnis.

3. Menghemat Waktu dan Uang

Mempunyai website bisnis apalagi yang menerapkan SEO dengan baik akan jauh lebih menghemat biaya promosi ketimbang harus promosi secara offline yang akan sangat menguras biaya dan tenaga. Juga akan sangat mahal kalau mau promosi di surat kabar online, radio,  atau lain sebagainya.

4. Mudah Diakses dan Terhubung dengan Konsumen

Tak seperti toko offline yang mana konsumen tak bisa melihat-lihat jualan kita sepanjang waktu, maka dengan website bisnis, semua konsumen atau klien kita bisa mengunjungi website tanpa batasan waktu.

Saat kita menampilkan produk di website, maka konsumen bisa melihat-lihat produk untuk mempertimbangkan akan membeli, bahkan bisa langsung membelinya.

Untuk bisnisku sendiri, aku menyematkan link whatsapp di web noedigitalmedia.com agar setiap klien bisa dengan mudah terhubung dengan nomor whatsapp ku saat ingin konsultasi atau order.

Bisnis Digital Makin Naik Kelas dengan Website Bisnis yang Berkualitas

Digitalisasi bisa membantu bisnis untuk memasarkan dan memperkenalkan produk agar bisa menjangkau target pasar yang lebih jelas dan terarah. Saat ini membuat atau memiliki sebuah website juga bukan hal yang mewah atau mahal.

Jika kita masih ingin terus bertahan di bisnis online, maka salah satu cara paling efektif untuk bisa bersaing dengan banyaknya kompetitor di luar sana ya harus memiliki website yang berkualitas.

Mengenal Hosting untuk Website Bisnis Kamu

Memang kenapa sih sebuah website bisnis perlu hosting sendiri? Lalu apa itu Hosting? Lalu Hosting seperti apa yang aku pakai untuk website bisnis?

Kalau teman-teman ada yang bertanya seperti pertanyaan di atas, izinkan aku jelasin satu-satu yah,, hehe

Hosting adalah suatu layanan online yang bisa kita gunakan untuk kelola data sebuah situs atau website. Semua data website kita seperti gambar, video, script, email, database (basis data) dan sebagainya ada di sana.

Web hosting ini punya peran yang sangat besar kalau kita memilih memiliki website bisnis  dengan memanfaatkan platform wordpress. Web hosting bak sebuah kartu memori pada handphone kita yang bisa menyimpan berbagai file penting.

Bedanya, hosting ini hanya akan menyimpan file yang ditampilkan pada website bisnis kita. Kita bisa memilih kapasitas hosting yang disesuaikan dengan kebutuhan website kita. Seperti aku yang masih memakai hosting level basic atau standar karena memang website ku belum lama ini aku buat dan sedang berusaha aku kembangkan.

Percayakan Web-Hosting di Sahabat Hosting untuk Performa Website yang Makin Meroket

Sahabat Hosting adalah perusahaan hosting provider yang berdiri sejak 2019 yang menawarkan berbagai layanan seperti registrasi domain, cloud hosting, SSL, bahkan ada juga jasa pembuatan website. Jadi bagi para pelaku bisnis yang awam tentang dunia website, tak perlu bingung harus mencari web developer di luar sana  karena Sahabat Hosting bisa langsung membuatkannya.

Sahabat hosting didirikan oleh Kak Endo Putra dan tim nya yang masih muda-muda banget. Wah gambaran anak muda produktif kreatif banget pokoknya.

Kenapa Memilih Sahabat Hosting

Meski terbilang masih baru, tapi Sahabat Hosting berhasil membuktikan kiprahnya dalam bisnis provider hosting di Indonesia. Buktinya, Sahabat Hosting telah dipercaya oleh 2500 pemilik domain. KEREN!

Tak hanya itu, ada alasan lain kenapa memilih Sahabat Hosting adalah pilihan yang tepat, di antaranya:

1. Layanan Lengkap

Di Sahabat Hosting kita bisa membeli domain atau pun hosting untuk menjadi dasar pembuatan website kita. Harga domain di Sahabat hosting mulai dari Rp145.000 untuk ekstensi dot com hingga Rp300.000 untuk dot co dot id.

Kita juga bisa memanfaatkan layanan transfer domain jika kita ingin memindahkan domain kita di penyedia domain lain menuju ke Sahabat Hosting.

2. Customer Service yang ramah

Sahabat hosting memiliki CS yang ramah dan siap kapan aja menjawab dan membantu kita seputar layanan yang mereka berikan loh. Bingung bagaimana registrasi domain atau pasang hosting pada domain kita. Bisa dong tanya ke CS nya biar dapat pencerahan, hihi.

3. Banyak Pilihan Harga Cloud Hosting dengan Performa Tinggi

Layanan Hostingnya pun beragam mulai dari Rp16.000 per bulan untuk level Starter hingga Rp120.000 per bulan untuk Enterprise. Nah tinggal pilih deh tuh yang kiranya sesuai dengan kebutuhan kita. Hosting murah tapi berkualitas ini pas banget loh untuk bisnis yang baru merintis. Apalagi kalau dilihat benefitnya bener-bener nyata untuk masa depan bisnis kita nanti.

4. Banyak Metode Pembayaran

Bayar layanan hosting dan atau domain tanpa ribet di Sahabat Hosting. Pasalnya, mereka punya beberapa metode pembayaran yang bebas kita pilih baik itu pembayaran manual maupun instan

5. Promo Bersahabat

Sahabat hosting punya banyak penawaran harga yang menarik dan sayang banget kalau dilewatkan. Apalagi bagi para pemilik bisnis yang ingin segera punya website dengan harga miring.

6. Data Centre untuk Kenyamanan Pelanggan

Data centre adalah salah satu hal terpenting bagi sebuah hosting karena data-data kita akan tersimpan di sana. Nah, Sahabat Hosting punya 3 lokasi data centre yaitu di Dallas, Singapore dan juga London yang akan menjamin kecepatan maksimum dan keamanan data bagi semua klien.

7. Jaminan Uang Kembali

Takut nanti nggak puas sama layanan Provider Hosting karena baru pertama kali coba? Jangan khawatir, Sahabat Hosting berani menjamin akan mengembalikan uang kita 100% kalau layanannya kurang memuaskan loh! Tanpa syarat!

Yuk, Wujudkan Mimpimu Bangun Bisnis Digital dengan Membangun Website Bisnis Sendiri

Buat yang punya mimpi sama sepertiku, punya bisnis digital sendiri, bisa mempekerjakan banyak orang hingga bisa memberikan fee yang layak bagi mereka yang telah bekerja keras bersama, yuk mulai rancang agenda apa aja yang harus dilakuin buat mencapainya.

Jangan lupa, buat yang ingin fokus ke bisnis digital macam aku, manfaatkan website bisnis untuk branding biar makin dipercaya sama orang, kredibilitas naik, dan bisnis juga makin dikenal.

Sampai disini juga udah paham kan betapa pentingnya sebuat hosting yang baik? Nggak perlu bingung lagi bagaimana cara memilih hosting murah yang berkualitas karena semua udah disajikan oleh Sahabat Hosting.

Semangat berdaya pada bisnis masing-masing dengan website bisnis yang powerfull ya!!! SEE YOU ON TOP guys!!!

REFERENSI:

• Pengalaman pribadi
• Gambar pribadi diolah dengan Canva
• https://sahabathosting.com/tentang-kami
• https://sahabathosting.com/
• https://sahabathosting.com/hosting
• https://sahabathosting.com/anniversary
• https://sahabathosting.com/metode-pembayaran
• https://sahabathosting.com/domain
• https://my.sahabathosting.com/cart.php?a=add&domain=transfer
• https://sahabathosting.com/persyaratan-id