Bingung saat mendampingi si kecil bermain? atau bingung memberikan permainan apa yang baik bagi tumbuh kembang si kecil? Nah berbagai jenis permainan edukatif bisa menjadi solusi untuk para Bunda bermain loh.
Bunda bisa menyarankan permainan-permainan edukatif ini untuk mengisi waktu santai si kecil. Selain asik dan menghibur, permainan edukatif tetap bisa berpengaruh positif terhadap tumbuh kembang anak.
Permainan edukatif adalah suatu permainan atau alat yang di desain atau dibuat untuk menghibur si kecil namun tetap memberikan nilai edukasi atau pelajaran. Dan sebenarnya permainan edukatif ini tidak melulu untuk anak kecil saja sih, bahkan untuk remaja pun permainan edukatif bisa diterapkan untuk meningkatkan kreativitas, ide, melatih penyelesaian masalah dan lain sebagainya.
Menurut para ahli, untuk anak kecil permainan edukatif bisa memancing atau meningkatkan keterampilan, kecerdasan, mengembangkan kemampuan kognitif atau daya pikir, mampu meningkatkan risiko motorik atau keterampilan anak. Permainan edukatif ini bisa diterapkan untuk berbagai tingkat usia dengan desain yang disesuaikan dengan usia anak.
Saat ini ada banyak sekali jenis permainan edukatif yang bisa dengan mudah didapatkan atau dibeli di toko-toko mainan anak atau di mall-mall di kota-kota besar. Tapi untuk mendapatkan atau mempunyai permainan edukatif ini nggak melulu harus mengeluarkan banyak uang kok. Makan banyak jenis atau macam permainan edukatif yang bisa dibuat sendiri di rumah atau yang biasa disebut di atau Do It Yourself. Lumayan kan para Bunda bisa tetap memberikan permainan yang mendidik untuk anak tapi tetap bisa bernama secara finansial. Bukan berarti pelit loh ya.
Rekomendasi Permainan Edukatif untuk Anak yang Murah Bahkan Bisa Dibuat Sendiri di Rumah (DIY)
1. Main Cap Warna dari Pewarna Makanan
 |
| pixabay |
Bunda tentu nggak perlu khawatir karena pewarna makanan akan sangat aman meski dimainkan si kecil. Permainan ini bisa dijadikan cara pengenalan warna ke anak sejak dini. Selain itu juga bisa memicu kreativitas anak juga loh. Biarkan anak bereksperimen lebih tentang warna-warna yang ada di hadapannya.
Untuk menarik perhatian lebih dari si kecil, bunda bisa gunakan pelepah pisang untuk menjadi pelengkap permainan ini. Potong ujung pelepah pisang dan celupkan ke aneka warna yang dihendaki. Ujung pelepah pisah yang bertekstur itu bisa bikin anak lebih exited loh. Jadi inget jaman kecilku dulu deh. LOL
2. Kartu Bergambar / Kartu Mainan Bikinan Ayah Bunda Sendiri
 |
Untuk memiliki kartu bergambarpun mudah dan murah. Kita tinggal mencarui gambar di internet, cetak pada kertas HVS atau kertas yang lebih tebal agar tidak mudah lecek. Bisa juga tempelkan gambar yang dicetak tadi pada kertas karton lalu potong ukurannya sesuai yang diinginkan. Mudah dan murah banget ya bund? hehe
3. Bermain Hitung-hitungan dengan Batu atau Kelereng Hias
 |
| pixabay |
Permainan edukatif yang menarik dan sudah ada sejak jaman dahulu kala salah satunya adalah kelereng. Kelereng dengan motif dan warnanya yang beragam dan lucu-lucu tentu mudah mendapat perhatian si kecil.
4. Puzzle by DIY (Do it Yourself)
 |
| pixabay |
Nah akan lebih menarik lagi kalau gambar-gambar tadi disajikan dalam sebuah permainan puzzle. Yaitu menyusun potongan-potongan gambar dan membentuknya menjadi gambar yang utuh.Permainan puzzle ini bisa berfungsi utuk melatih logika anak loh. Selain itu juga membantu tumbuh kembang motorik anak dan melatih “problem solving”.
Si kecil akan terlatih untuk bepikir potongan mana yang sesuai didekatkan dengan potongan lainnya yang sudah tersusun.Tak perlu mengeluarkan uang banyak, bunda dan ayah bisa kok membuat mainan ini sendiri.
Caranya juga mudah,tinggal cetak gambar atau karakter berwarna pada kertas HVS lalu menempelkannya pada kertas karton atau kertas yang lebih tebal. Seterlah itu tinggal potong gambar berwarna tersebut menjadi beberapa potong puzzle. Dan permainan puzzle pun siap dimainkan.
5. Cetak Pasir atau Tanah buat yang Berani Kotor
Pasti bunda masa kecilnya pernah main tanah atau pasir dong. Itu loh, yang kita mainkan dengan cetakan lalu lalu diletakan di tanah atau bidang datar biar jadi suatu bentuk gitu.
Nah, kalau bunda berprinsip “berani kotor itu baik” untuk anak, bunda bisa deh coba permainan satu ini. Selain murah, ternyata bermain cetak pasir atau tanah ini bisa melatih saraf motorik dan sensorik anak loh. Selain itu, bisa juga melatih kreativitas anak kan.
 |
Si kecil bisa memainkan cetak pasir atau tanah ini ketika main ke pantai, atau kalau dirumah masih ada lahan berupa tanah juga bisa jadi area bermain anak. Untuk cetakannya bisa pakai gelas plastik, mangkok, sendok, kaleng bekas atau benda lain disekitar kita.
Kalau bunda nggak suka anaknya main kotor dari tanah atau pasir yang diluar rumah, bisa juga beli pasor mainan yang dijual di pasaran, tapi tentu minusnya bunda harus ngeluarin uang lebih ya.
Di market place harga mainan pasir ini mulai dari Rp30.000, Rp50.000 sampai ratusan ribu.
—
Nah, gimana nih bunda, nggak melulu harus mengeluarkan uang banyak kan untuk menyenangkan dan mendidik anak sedini mungkin. Selamat belajar sambil bermain.
