Pentingnya Bahasa Inggris untuk UMKM

UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) menurut Undang Undang No. 20 tahun 2008 dapat didefinisikan sebagai kegiatan ekonomi produktif yang berdiri sendiri. Usaha ini dapat dilakukan secara perorangan atau badan usaha yang bukan anak perusahaan yang dimiliki, dikuasai  atau menjdi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar serta memenuhi kriteria lain. (Kompas.com: 2019)

Untuk masuk kriteria sebagai UMKM, seorang pengusaha maksimal mempuanyai aset sebesar 10 miliar rupiah (tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha) dan  memiliki omzet sebesar 50 miliar pertahun. Tidak ada batasan jenis usaha untuk masuk kriteria sebagai UMKM. Sehingga istilah UMKM tidak hanya terbatas pada penjual di pasar tradisional atau penjual jajanan di depan sekolah saja melainkan juga eksportir dan pelaku bisnis pariwisata yang memang jumlah omzet dan asetnya masuk dalam kriteria diatas.

Program Pemerintah untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris untuk UMKM

Hingga tulisan ini dibuat, penulis belum menemukan pemberitaan yang secara khusus fokus kepada program kursus bahasa Inggris untuk UMKM yang telah dilakukan oleh Pemerintah pusat.

Adapun untuk pemerintah daerah, beberapa daerah seperti Pemerintah provinsi Jawa Barat dan Dinas Koperasi dan UMKM Cilegon sudah melaksanakan kursus bahasa Inggris untuk UMKM di daerahnya. Menurut penulis, hal ini kemungkinan terjadi karena Pemerintah pusat masih berfokus kepada bantuan modal untuk UMKM dan pembukaan jalur pemasaran non digital melalui berbagai pameran.

Pemberitaan tentang kursus bahasa Inggris untuk UMKM seringkali muncul untuk kursus yang diselenggarakan oleh lembaga non Pemerintah seperti inisiatif dari paguyuban UMKM atau inisiatif dari akademisi.

Dibalik itu semua, penulis yakin untuk beberapa daerah yang mengandalkan pariwisata sebagai tumpuan PDRB (Product Domestic Regional Bruto) seperti kota Yogyakarta, pemerintah setempat sudah  melangsungkan pendidikan dan pelatihan bahasa Inggris untuk UMKM didaerahnya.

Dengan demikian program pelaksanaan kursus bahasa Inggris untuk UMKM pada tahun 2020 masih menjadi program yang seharusnya dilaksanakan dan menjadi program strategis pemerintah pusat disamping menyediakan bantuan permodalan dan akses pemasaran. Sebab bahasa Inggris kini tidak hanya dipakai dalam konteks interaksi Internasional, melainkan juga interaksi nasional jika pelaku UMKM ingin berekspansi.

Kebutuhan untuk menguasai bahasa Inggris kini tidak hanya menjdi kebutuhan kalangan akademisi ataupun anak muda melainkan menjdi kebutuhan semua orang. Terlebih apabila mengingat bahwasanya Indonesia telah memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang menjadikan tingkat persaingan baik usaha maupun tenaga kerja semakin tinggi.

Namun demikian tampaknya Pemerintah pusat Republik Indonesia masih belum menjadikan program ini sebagai program prioritas sehingga belum ada pemberitaan mengenai pelaksanaan program.

Masih merujuk pada laman tersebut, salah satu peran UMKM terhadap perekonomian Indonesia adalah peran UMKM dalam hal menyumbang cadangan devisa negara. Sebab, UMKM masa kini tidak hanya berkutat pada industri yang memiliki pangsa pasar domestik saja melainkan juga industri yang memiliki peminat dari luar negeri. Industri industri tersebut seperti industri pariwisata, industri marmer, atau industri hasil perikanan (terutama lobster).

Oleh karena itu, penting kiranya bagi UMKM untuk mengerti bahasa Inggris. Minimal mengerti bahasa Inggris secara pasif. Sebab dengan memiliki kemampuan bahasa Inggris yang cukup, UMKM di Indonesia dapat memutus rantai distribusi dengan memahami dokumen kontrak yang diperlukan sekaligus dapat menyediakan layanan yang lebih baik untuk pelanggan.

Artikel ini akan membahas mengenai pentingnya pelatihan bahasa Inggris untuk UMKM dan program program yang sudah dilakukan pemerintah serta lebih baik dilakukan pemerintah untuk mewujudkan UMKM berlevel Internasional.

  1. Setuju banget nih, apalagi di bali, wajib bisa agar komunikasi dengan konsumen yang rata rata orang asing. Semoga segera sampai Bali dan Sangat bermanfaat

  2. Iya juga ya, kalau UMKM mau maju dan menembus pasar internasional maka pelatihan Bahasa Inggris sangat diperlukan. Minimal yang berkaitan dengan produk-produk mereka. Siapa tahu dengan begitu makin banyak orang luar negri yang ngeh dan menyukai produk-produk dari UMKM Indonesia ^^

  3. Jadi ingat cerita tentang teman yang pernah main ke Pare dan beli gorengan saja pakai bahasa inggris.

    Sebagai salah satu bahasa dunia,bahasa inggris memang perlu banget dipelajari oleh pengusaha UNKM, sehingga produk maupun jasa yang dipasarkannya bisa mendunia sebab mudah berkomunikasi dengan orang asing ya.

    Semoga penyelenggaraan kursus bahasa inggris untuk UMKM ini lekas dilirik juga oleh pemerintah pusat

  4. Ini artikel pertama yang bahas bahasa Inggris untuk UMKM. Selama ini saya menemukan UMKM harus digencarkan sebagai ekonomi rakyat yang terus berputar. Tetapi tidak pernah dibekali dengan skill khusus untuk menjangkau kawasan pasar yang lebih luas lagi. Dan saya tentunya setuju banget kalau para pelaku UMKM dibekali bahasa Inggris, siapa tahu dengan begitu, produknya mampu go international.

  5. iya nih bahasa ingggris penting banget untuk mempermudah komunikasi dan membuka pasar baru, semoga dengan umkm semmakin mengerti bahasa inggris maka pasar akan semakin terbuka luas dan omset pun semakin tinggi

  6. Ini bagus sekali ya, Mbak Rien.Pelaku UMKM harus bisa bahasa Inggris, karena kan dengan beragam dan mutu produk, sangat bisa sekali diekspor, lalu bekerjsama dengan orang asing. nah, untuk memperlancar kerjasama, komunikasi perlu sekali. Selain itu, kalau ada konsumen orang asing, ikut pameran di luar negeri.

  7. Zaman modern sekarang bisa berbahasa inggris menjadi suatu keharusan mengingat usaha yang dirintis bukan tidak mungkin akan di ekspor keluar negeri.
    Apalagi saat pemerintah mengadakan suatu pameran, pastilah yang akan berkunjung dari berbagai kalangan. Dan siapa tau nanti ada turis mancanegara mampir ke stan tertarik dengan produk kita, disitulah kita bisa berkesempatan untuk menjelaskan menggunakan bahasa inggris.

  8. Teknologi digital saat ini memungkinkan UMKM bisa memasarkan produk secara global. Dan menang, kemampuan berbahasa Inggris perlu dimiliki, setidaknya bahasa inggris secara pasif

  9. Mengingat zaman sekarang udah makin canggih, pelaku UMKM kiranya juga harus makin pintar supaya peluang memanfatkan pasar lebih lebar dan tidak ketinggalan perubahan

  10. Di era pasar bebas seperti sekarang memang Bahasa Inggris itu sudah bahasa komunikasi wajib, jangankan UMKM bisnis online rumahan aja butuh karena daya jangkaunya semakin luas tidak sebatas pada masyarakat lokal saja.

  11. Setuju, bahasa Inggris penting untuk UMKM, seperti yang mba Rini sebutkan dalam artikel, minimal menguasai bahasa Inggris pasif supaya bisa melakukan ekspansi dan go internasional produknya. Dan kursus bahasa Inggris buat UMKM penting banget

  12. Wah, keren nih, kalau UMKM juga pandai bahasa Inggris. Jadi promosinya bisa in English kan yaw. Apalagi ada media sosial, bisa mendunia deh, menawarkan produk-produk khas lokal. Sip…

  13. Mungkin para pelaku UMKM harus dibudayakan nonton drama korea pake subtitle bahasa inggris, Kak supaya cepat bisa
    Tapi yang susah belajar ngomongnya sih

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img

More like this

Kuliah S1 Keperawatan

Mau Kuliah S1 Keperawatan? Intip 10 Prospek Kerja dan...

Berniat untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 Keperawatan? Tahukah Anda, jurusan ini merupakan salah satu bidang yang...
Menggali Peluang Pendidikan Melalui Beasiswa LPDP

Menggali Peluang Pendidikan Melalui Beasiswa LPDP

Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) telah menjadi salah satu jalan bagi banyak mahasiswa Indonesia untuk mengakses...
20 Universitas Terbaik di Inggris Untuk Studi Berkualitas

20 Universitas Terbaik di Inggris Untuk Studi Berkualitas

Inggris telah lama menjadi magnet bagi mahasiswa internasional yang mencari pengalaman pendidikan tinggi yang luar biasa. Di...
Total
0
Share